Kendala Yang Pada Pelaksanaan UNBK 2017

UNBK/UBK, Merupakan kepanjang dari Ujian Nasional Berbasis Komputer. Seperti yang kita ketahui bersama Kementrian pendidikan menargetkan seluruh sekolah di Indonesia bisa melaksanakan ujian nasional berbasis komputer. Namun untuk mewujudkan hal tersebut tidak mudah, banyak faktor yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah sarana dan prasarana.

Unbk smk

Tepat pada Minggu ini pelaksanaan UNBK tingkat SMK sudah selesai dilaksanakan. Namun masih ada beberpa evaluasi yang harus dilakukan,, berikut adalah kendala yang trjadi pada pelaksanaan UNBK tingkat SMK 

1. Kurangnya jumlah komputer untuk pelaksanaan unbk. Komputer merupakan perangkat utama untuk melaksanakan ujian. Namun masih banyak sekolah yang belum mempunyai jumlah komputer yang memadai, untuk itu ada beberapa sekolah yang harus menyewa komputer milik siswanya.
2. kesedian listrik, pemadaman listrik merupakan momok pada pelaksanaan unbk. Jika PLN tiba-tiba padam maka dipastikan akan terjadi kegagalan dalam pengerjaan soal ujian. Meskipun bisa menggunkan genset, tapi harganya terlalu mahal untuk ukturan sekolah. 
3. Jaringan server yang belum siap. Proses untuk melakukan ujian adalah dengan mengunduh soal pada saat proses singkronisasi yang dalakukan seminggu sebelum pelaksanaan UNBK. Proses ini memakan waktu yang cukup lama, karena banyak proktor dan teknisi yang harus lembur sampai malam untuk melakukan singkronisasi.
4. Harga server yang mahal, seperti yang tertera pada pos unbk server ujian harus menggunakan spesifikasi yang mumpuni. Minimal harga server ini adalah 13jt untuk satu server. Selain itu sekolah juga harus menyediakan server cadangan. Jadi untuk menyiapka server saja sudah sangat mahal, belum dengan perangkat penunjang yang lain.
5. Soal yang tidak lengkap, Soal ujian teori kejuruan ini banyak yang bemasalah. Mulai dari soal yang tidak lengkap, gambar soal tidak jelas dan ada soal yang kurang dari jumlah seharusnya. Sehingga siswa harus melaksanakan ujian susulan tanggal 18-19 April.

Semoga tahun depan ujian nasional berbasis komputer ini berjalan lebih baik dari tahun ini. Semoga menjadi evalusi semua pihak yang terkait.

Tweet